LAZNAS AQL GELAR WORKSHOP HARTA ZAKAT UMAT SPESIAL AKHIR TAHUN
By ahlulquran on Desember 19, 2023 in Berita
Tebet, Jakarta—Laznas AQL melakukan Workshop Harta Zakat Umat spesial akhir tahun sebagai bentuk ajang menyambung silaturahmi antara amil dan para muzakki Laznas AQL.
Kegiatan acara workshop ini diisi oleh narasumber yang merupakan pimpinan AQL Islamic Center yaitu Gurunda K. H Bachtiar Nasir dan juga Bapak Mohd. Nasir Tajang selaku Wakil ketua BAZNAS ( BAZIS) DKI Jakarta. Acara ini dilakukan secara offline di Studio AQL Islamic Center pada Sabtu (16/12/2023)
Ini merupakan momen penting untuk mempererat jalinan ukhuwah islamiah antara amil dan juga muzakki dalam mewujudkan kemaslahatan umat melalui zakat, infak dan sedekah.
“Islam sebagai agama dari sudut ekonomi sebetulnya pertengahan antara kapitalisme dan sosialisme. Dimana hak-hak individu diakui dan hak-hak sosial diprioritaskan. Islam mengajarkan kita melalui zakat ini sebagai sarana pembersih jiwa. Yang mana hal ini sulit dipahami oleh orang-orang yang berpemahaman kapitalisme, karena selalu menghitung terkait angka dan materi yakni untung dan rugi, tambah dan kurang.“ Ungkap Gurunda K. H Bachtiar Nasir selaku pimpinan AQL Islamic Center dalam materinya.
“Adapun kaitanya dengan pembersih jiwa terkadang hanya terlihat dari sisi kemanusiaan saja, padahal harta itu besar sekali fungsinya dalam menjalankan ibadah.” Sambung beliau.
K.H Bachtiar Nasir menuturkan bahwa “Laznas AQL yang bernaung dibawah Yayasan Pusat Peradaban Islam sesuai namanya kami juga memperjuangkan terutama dengan gerakan peradaban. Kami di Laznas AQL ini sedang mempersiapkan generasi peradaban. Artinya berzakat di Laznas AQL sebetulnya sedang membangun peradaban Al-Quran untuk kepemimpinan Indonesia yang beradab.”
Beliau juga menyampaikan bahwa, “Jihad harta tidak lebih sepele dibanding jihad dengan nyawa. Karena jihad dengan harta mampu membangun sebuah peradaban Islam.”
Pemaparan materi kedua dilanjutkan oleh Bapak Mohd. Nasir Tajang untuk memperkuat statement dari KH. Bachtiar Nasir.
“Apasih asnaf utama yang penting ketika kita bicara zakat?” Ungkap Bapak Mohd. Nasir Tajang
“Yaitu terkait dengan kemiskinan bahkan asnaf yang utama itu ialah fuqoro’ wal masakin, orang fakir dan miskin. Jauh sebelumnya Al-Quran telah menyampaikan kepada kita bahwa permasalahan yang akan dihadapi umat dan bangsa itu terkait dengan kemiskinan. Dan jika dilihat dari data sekitar 83% kemiskinan di dunia itu adalah muslim. Jadi kontribusi kita terhadap kemiskinan di dunia sungguh sangat tinggi. Dari data ini seharusnya sudah menggerakkan kita semua berjuang, bergerak bagaimana kita mengatasi terhadap kemiskinan ini.” Sambung beliau.
“Jumlah penyebutan kata zakat di dalam Al-Qur’an sangat banyak, kalah dengan penyebutan shalat yang notabanenya sebagai tiang agama. Sehingga dinilai bahwa begitu besar perhatian Al-Quran terhadap zakat. Tapi yang menjadi aneh adalah perhatian kita terhadap zakat yang masih kurang optimal. Padahal dampak zakat ketika tidak ditunaikan yaitu dampak keagamaan seperti mengotori hati dan menyebabkan harta tidak suci.”
Laznas AQL menghimbau kepada seluruh muslimin dan muslimat yang telah memenuhi syarat untuk mengeluarkan zakat agar segera menunaikan zakat akhir tahunnya sebelum tutup tahun. Sehingga keberkahan harta dapat dirasakan menjelang awal tahun tiba.